Aksara Tak Bernyawa

Tak dapat kulepaskan pandanganku
Dari sosokmu itu
Menit demi menit
Dan Detik berlalu begitu saja
Tak pernah lelah
Dan tak kan pernah lekang mata ini tertuju hanya padamu
Aku hanya cukup mendengar sebuah kalimat saja
Walau petir menggelegar begitu hebatnya
Walau ombak lautan bersanding denganmu
Aku tahu itu kamu
Sayang kah aku padamu ?
Kurasa mungkin lebih daripada itu
Cinta ?
Huh...mungkin saja.
Cukup memandangmu saja dari jauh
Resahku hilang
Atau mungkin aku telah jadi gila gara-gara kamu..


By Lisa
On 19th june

Engkau mengerti apa yang telah aku katakan
Dan kau tahu apa yang telah kita lakukan
Andai saja ku masih punya waktu lagi untuk katakan ini padamu
Betapa berartinya dirimu untukku dan hidupku
Tetapi Kau telah pergi jauh disana
Mengapa ?
Engkau tahu ?
Sekarang rasanya sulit bagiku tuk menggapaimu lagi
Sekat itu terlalu tinggi buatku
Walaupun begitu adanya kau tetap pelangi di hatiku
Tapi ku sadar kini
Aku tetaplah pada diriku yang rapuh ini
Dan aku adalah yang mencintaimu sekarang dan selamanya
Di dalam kesetiaan aku menunggumu tak terbatas ruang dan waktu
Aku tetap bertahan dengan satu cinta
Hanya untukmu

" 28081982"

By Lisa
On june 26th 2010

Ketika raut wajah itu menatapku
Hatiku tetap terdiam
Mengapa jiwaku terhenti dalam sekejap
Membujur kaku dan Membeku
Seakan aku enggan untuk berbuat sesuatu
Bagai sebuah masa yang terhenti karena sang waktu
Biarkan saja hati ini tersiksa tercabik
Saat kemunafikan itu kau suguhkan di hatiku
Biar biarkan aku tetap ingin menggapai dan meraihnya
Untuk sebuah cinta yang tulus kepadamu
Tapi tetap saja begitu sikapmu padaku
Kau tetap ikuti egomu itu
Dan beginilah sikapku terhadapmu
Juga ikuti semua keinginanku
Mencintaimu tanpa batas
walau aku tahu cintamu tak pernah punya hati

" 28081982"

By Lisa
On june 26th 2010

Jantungku dag dig dug melihat sosokmu di seberang sana
Tak peduli walau terik mentari menyengat kala itu
Bayangmu terlihat jelas di kedua bola mataku
Berharap tak beranjak tetap berada disitu
Sesaat pikiranku melayang mengenang dirimu
Aku tak peduli walau peluh menghujani wajahku
Terus saja aku tetap pandangimu di sana
Berharap kau datang menghampiriku
Tak kusangka
Tiba - tiba kau berdiri
Jantungku berdegup makin kencang
Tapi siapa yang kau peluk dengan mesra itu
Mengapa Kau bersamanya
Mengapa kau masih saja dengannya
Kau tahu aku tak suka dengannya
Karena dia curi kau dari aku


By Lisa
On june 26th 2010

Tiap kali aku lafalkan sebuah nama
Yang hadir hanyalah sebuah romansa
Elegi esok yang ku damba
Apakah masih ada ?
Tapi untuk siapakah ?
Malam ini tak ku temukan walau hanya sepucuk
Rindu
Di pelupuk ini pun tak nampak
Selalu menjauh
Lalu aku harus berkata apa
Tak pernah bisa ku jawab semua gulanaku
Sementara aroma nafasmu masih saja mengikat nadirku hingga ujung usiaku
Mengapa ?


- aishiteru,28081982 -


By Lisa
On june 28th 2010